Salah satunya dilontarkan oleh Plt Ketum PSI Giring Ganesha. Giring mengkritik Anies di akun Instagram resminya.
"Mas Gubernur @aniesbaswedan jangan cuma melempar kesalahan pada curah hujan dan banjir kiriman. Pada banjir kemarin, status pintu air di Bogor dan Depok normal. Artinya banjir terjadi karena Mas Gubernur Anies tidak punya rencana dan cara yang jelas untuk mengatasinya." Kata Giring.
Namun sayangnya, kritikan tersebut dibalas mantan vokalis band Ungu, Pasha. Menurut mantan wali kota Palu itu merasa apa yang disampaikan Giring terlau kerdil.
"Saudaraku bro @giring yang terhormat. saya izin komen di laman pa Plt.ketum psi. judgement bro ketum terkait kapabilitas pa gub @aniesbaswedan yang bro anggap tidak mampu mengelola Jakarta saya kira terlalu naif dan kerdil. mengelola Jakarta tidak semudah bro mengkritik di medsos," kata Pasha.
Pasha bahkan menanyakan ke Giring apakah pernah punya pengalaman dalam mengelola pemerintahan di lingkungan kecil seperti kelurahan.
"Apakah bro giring sudah pernah teruji mengelola sebuah kota/daerah atau bahkan kelurahan? mohon maaf kalau saya keliru berpendapat bro ketum," tambah Pasha.
Selain melepar sindiran ke Giring, Pasha juga menyarankan Pemerintah DKI Jakarta perlu memberikan ekstra perhatian khusus terkait program penanganan banjir termasuk bagaimana mengatasi masalah tersebut.
Bahkan, kata dia, bila perlu ada tim Satgas banjir yang dibentuk dalam mengantisipasi kejadian banjir yang terus berulang hampir setiap tahunnya.
“Pemerintah bekerja berdasarkan prinsip kebutuhan yang dilaksanakan by sistem, by regulasi dan anggaran yang sudah di poskan di setiap OPD terkait,” kata Pasha.