WinNetNews.com - Ratusan pegawai PT Jakarta International Container Terminal (JICT) melakukan aksi mogok kerja di hari kedua. Aksi ini rencananya dilakukan hingga 10 Agustus 2017 mendatang.Sekretaris Jenderal Serikat Pekerja (SP) JICT, Firmansyah mengungkapkan mogok kerja yang diikuti 600 pegawai JICT utamanya untuk mengkritisi perpanjangan kontrak JICT antara PT Pelindo II dengan Hutchison Port Holding hingga 2039 yang terindikasi merugikan keuangan negara sebesar US$ 360 juta atau sekitar Rp 4,08 triliun.Selain itu, dengan adanya pembayaran rental fee dari JICT kepada Pelindo II sebesar US$ 85 juta per tahun dinilai membuat kesejahteraan karyawan JICT menurun, di antaranya pembayaran bonus pekerja. Akibatnya, pembayaran bonus 2016 jauh berkurang dari yang seharusnya dibayarkan kepada pekerja.&quot;Kami kritisi perpanjangan kontrak yang diindikasikan melanggar undang-undang. Audit investigasi BPK juga menyatakan ada temuan kerugian. Masalah bonus menjadi sistematis berdampak kepada kami, tapi masalah utamanya perpanjangan kontrak,&quot; kata Firmansyah di Kantor JICT, Jakarta Utara, Jumat (4/8/2017).Ia dan pegawai JICT lainnya pun memilih tetap mogok kerja ketimbang pindah ke tempat lain. Pasalnya, ia mengungkapkan, masalah utamanya bukan pada bonus yang kurang semata, melainkan protes terhadap perpanjangan kontrak JICT.&quot;Poin utamanya masalah perpanjangan kontrak JICT,&quot; ujar Firmansyah.Pihaknya menambahkan, peserta mogok kerja hari ini juga masih diikuti dengan jumlah yang sama dengan hari pertama kemarin. Bahkan ada beberapa tambahan pegawai JICT yang ikut mogok kerja hari ini.&quot;Ini masih ramai, masih sama kaya kemarin. Ada juga tambahan-tambahan kemarin sakit enggak bisa, hari ini hadir,&quot; kata Firmansyah.

Ratusan pegawai PT Jakarta International Container Terminal (JICT) melakukan aksi mogok kerja di hari kedua. Aksi ini rencananya dilakukan hingga 10 Agustus 201...

pekerja-jict-mogok-kerja-bukan-hanya-karena-bonus

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/image-pekerja-jict-mogok-kerja-bukan-hanya-karena-bonus.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/image-pekerja-jict-mogok-kerja-bukan-hanya-karena-bonus.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/image-pekerja-jict-mogok-kerja-bukan-hanya-karena-bonus.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/image-pekerja-jict-mogok-kerja-bukan-hanya-karena-bonus.jpg

image-pekerja-jict-mogok-kerja-bukan-hanya-karena-bonus.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/image-pekerja-jict-mogok-kerja-bukan-hanya-karena-bonus.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/image-pekerja-jict-mogok-kerja-bukan-hanya-karena-bonus.jpg

Pekerja JICT Mogok Kerja Bukan Hanya Karena Bonus

Winnetnews.com – Memberikan pelayanan terbaik merupakan kewajiban dari setiap industri jasa. Apalagi jika bergerak dalam industri perhotelan. Setiap hotel tentu akan memperlakukan tamunya sebagai ‘Raja’ yang harus dilayani dengan sangat baik. Memperlakukan tamu bak seorang ‘Raja’ tentunya menjadi kunci sukses jika ingin para tamu kembali menginap di hotel tersebut.Layaknya seorang ‘Raja’, melayani segala kebutuhannya tentu menjadi hal yang membanggakan. Salah satu kebutuhan yang harus di penuhi seorang ‘Raja’ tentunya terkait dengan urusan perut. Seorang raja bakal memuji dan merasa senang ketika apa yang dimakannya terasa lezat. Nah, hal ini lah yang menjadi perhatian Neo Malioboro Hotel dalam menjamu tamunya agar merasa puas dan meninggalkan kesan mendalam.<img width="600" height="338" src="/uploads/content/firmansyahsky.jpg" alt="" />Diplomasi meja makan sepertinya menjadi strategi Neo Malioboro agar para tamunya meninggalkan kenangan yang berkesan, masakan yang lezat pun dipersiapkan guna mempengaruhi sel-sel dalam otak untuk membentuk bayangan rasa nikmat yang ingin di ulang kembali. Nah, tugas besar itulah yang saat ini di pikul oleh Firmansyah selaku Executive Chef Neo Malioboro Hotel.Saat bertemu dengan pria berusia 39 tahun ini, ia pun mengaku sangat bangga bisa menjadi seorang juru masak. Kepada para anak buahnya, ia tak segan-segan untuk membagi ilmu dan pengalamannya bekerja di belakang kesuksesan sebuah hotel. Salah satu prinsip yang hingga saat ini dipegang dan mencoba ditularkan adalah ‘Memasak Dengan Hati’.<img width="480" height="351" src="/uploads/content/firmansyahmasak_jpgok.jpg" alt="" />Menurutnya melakukan pekerjaan yang didasarkan atas kesenangan dan keinginan hati tentu akan menghasilkan karya luar biasa. Begitu juga dalam memasak, baginya dalam memasak bukan saja bagaimana memberikan rasa yang lezat, tetapi bagaimana hati kita ikut memasak, sehingga kepuasan tamu dalam menyatap makanan yang disuguhkan menjadi kenikmatan tersendiri yang tak bisa dilukiskan.Pengalamannya yang panjang selama 17 tahun membuat dirinya di percaya menjadi Executive Chef di Neo Malioboro Hotel, meski demikian hal tersebut ternyata tak membuatnya berhenti untuk terus memasak. Bahkan untuk beberapa kesempatan ia pun tak jarang turun langsung untuk memasak di dapur. Apalagi jika tamu yang datang merupakan tamu spesial yang harus dilayani dengan sebaik-baiknya.17 tahun menjadi juru masak pada beberapa hotel di Yogyakarta membuat dirinya kaya dengan pengalaman, sehingga tak heran jika dirinya mampu menorehkan prestasi dengan menjadi chef terbaik Archipelago mengalahkan 18 chef lainnya dalam lomba Super Chef Battle, dan menjadi acara pertama dan terbesar di Solo. Kepiawaiannya mengolah bumbu, Ia pun sukses memikat para juri dengan masakan Gudeg Manggar.<img width="600" height="450" src="/uploads/content/firmansyahchefbattle.jpg" alt="" />Sementara itu, dalam memimpin ia pun melakukan koordinasi secara penuh kepada para anak buahnya di dapur. Dengan memanfaatkan sosial media, ia pun dapat memantau dan memberi arahan kepada anak buahnya. Tak hanya itu, kepada seluruh bagian dapur di Neo Malioboro Hotel, Firmansyah terus memberikan pelatihan-pelatihan setiap sore hari dan membuat standar resep sehingga cita rasa masakan di Neo Malioboro Hotel tetap terjaga meski bukan dirinya yang memasak langsung.Lantas apa sih yang menjadi kelebihan kuliner di Neo Malioboro? Firmansyah pun menerangkan bahwa breakfast di Neo Malioboro Hotel merupakan yang terbaik dibandingkan dengan hotel Neo yang lain. Kelengkapan kulinernya membuat breakfast di hotel ini mendapat peringkat yang tinggi di beberapa situs travel dan hotel.Meski menyajikan beberapa jenis masakan dari barat, Indonesia, maupun lokal, namun secara konsep Firmanyah mengaku bahwa Indonesia food merupakan persentase terbesar. Pasalnya Neo Malioboro Hotel berusaha untuk memperkenalkan kelezatan masakan-masakan Indonesia kepada wisatawan asing yang menginap.<img width="600" height="398" src="/uploads/content/firmansyahneomalioboro1.jpg" alt="" />Lantas apa sih menu andalan dari restoran berkonsep Noodles Now tersebut? Ia pun menjelaskan Nasi Goreng Sarkem merupakan menu andalan yang dimiliki Neo Malioboro Hotel, bahkan ketika pertama kali di perkenalkan Nasi Goreng Sarkem ini mampu membuat pencinta kuliner kecanduan. Selama satu bulan pemesan Nasi Goreng Sarkem ini tembus 600 porsi. Selain nasi goreng yang menjadi menu wajib setiap hotel, Rawon merupakan salah satu masakan yang cukup di unggulkan, soal rasa pastinya oke banget deh.Nggak percaya? Coba aja kesana harganya yang hanya Rp 20 ribu, kita bakal merasakan sensasi nasi goreng yang lezat. Nggak cuma itu lho, mengajak beberapa kawan makan di Neo Malioboro Hotel secara langsung ternyata memiliki respon positif, mereka pun mengungkapkan kelezatan menu yang di tawarkan Neo Malioboro Hotel. Yummy banget deh…sukses terus yah Neo Malioboro!

Winnetnews.com – Memberikan pelayanan terbaik merupakan kewajiban dari setiap industri jasa. Apalagi jika bergerak dalam industri perhotelan. Setiap hotel tentu...

memasak-dengan-hati-firmansyah-ingin-para-tamu-neo-malioboro-kembali-lagi

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/25825.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/25825.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/25825.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/25825.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/25825.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/25825.jpg

Memasak Dengan Hati, Firmansyah Ingin Para Tamu Neo Malioboro Kembali Lagi 

WinNetNews.com - Artis peran Jupiter Fortissimo dilaporkan ditangkap dalam penggerebekan yang digelar Polsek Metro Taman Sari, Jakarta Barat, Selasa (10/5/2016) dini hari.Kapolsek Metro Taman Sari AKBP Suhermanto menjelaskan kronologi penangkapan Jupiter."Ya panggilannya Jupiter. Tadi malam di tempat hiburan di tempat karaoke. Kita ikutin, mereka udah masuk room, udah buka room, kemudian Kita melakukan penggerebekan," ujar AKBP Suhermanto.Dalam penggerebekan tersebut, polisi mengamankan Jupiter dan teman-temannya. Selain itu diamankan pula barang bukti sabu yang salah satunya dibawa oleh Jupiter."Ada beberapa orang. Yang bawa narkoba cuman dua orang. Firmansyah bawa 3 paket sabu, Jupiter bawa satu paket sabu. Jupiter beli dari Firmansyah.," katanya lagi.Pada tahun 2008, Jupiter Fortissimo mengaku pernah terjerat narkoba. Ia mengatakan sudah menjauhi barang haram tersebut. Sumber: kompas.comFoto: popmagz

Artis peran Jupiter Fortissimo dilaporkan ditangkap dalam penggerebekan yang digelar Polsek Metro Taman Sari, Jakarta Barat, Selasa (10/5/2016) dini hari.Kapols...

jupiter-fortisimo-ditangkap-polisi-bawa-sabu-ke-tempat-karaoke

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/25031.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/25031.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/25031.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/25031.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/25031.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/25031.jpg

Jupiter Fortisimo Ditangkap Polisi, Bawa Sabu ke Tempat Karaoke

WinNetNews.com - Wakil Ketua DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan ada enam kandidat calon gubernur DKI Jakarta yang masuk radar Tim Relawan Jakarta Bergerak yang dipimpinnya."Ada enam calon yang masuk radar Tim Relawan Jakarta Bergerak, pertama Komjen Budi Waseso (Buwas)," katanya di Jakarta, Senin (21/3).Ia menjelaskan, kandidat lain yang masuk bidikan adalah Pangdam Jaya Mayjen Teddy Lhaksamana, mantan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan.Selain itu menurut dia, ada Rektor Universitas Paramadina Firmansyah, dan Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra.Dasco mengatakan, waktu yang dibutuhkan untuk melihat elektabilitas dan aceptabilitas itu adalah satu hingga dua pekan dan Tim akan berkunjung kepada calon yang masuk radar tersebut.Anggota Komisi III DPR itu mengatakan, maksud dan tujuan kunjungan tersebut adalah silaturahmi sambil penjajakan sejauh mana minat dan keseriusan calon tersebut.Sebelumnya, Partai Gerindra membentuk Tim Relawan Jakarta Bergerak, menindaklanjuti desakan kader dan simpatisan partai agar Gerindra segera menentukan calon gubernur DKI Jakarta, yang dipimpin Wakil Ketua Umum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. disadur dari situs media online

Wakil Ketua DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan ada enam kandidat calon gubernur DKI Jakarta yang masuk radar Tim Relawan Jakarta Bergerak yang di...

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image120x40/post/19999.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/Image1200x400/post/19999.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide-small/post/19999.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/slide/post/19999.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-home/post/19999.jpg

https://asset.winnetnews.com/image/cache/thumb-mobile/post/19999.jpg

FIRMANSYAH

Pekerja JICT Mogok Kerja Bukan Hanya Karena Bonus

Latest News

Pekerja JICT Mogok Kerja Bukan Hanya Karena Bonus

Memasak Dengan Hati, Firmansyah Ingin Para Tamu Neo Malioboro Kembali Lagi

Jupiter Fortisimo Ditangkap Polisi, Bawa Sabu ke Tempat Karaoke

Gerindra Calonkan Buwas Untuk DKI-1